Pages

Sunday, March 17, 2013

Bintang Jatuh Yang Terjatuh


Jangan bertingkah seolah kau satu-satunya bintang jatuh didunia. Jangan menganggap diriku hanya bisa menggantungkan harapanku padamu saja. Jangan berharap aku akan terus menggantungkan harapanku pada satu bintang jatuh yang tak kunjung mengabulkan harapanku.
Percayalah, kau bukanlah satu-satunya bintang jatuh didunia. Masih banyak bermilyar-milyar bintang jatuh didunia yang bisa kugantungkan harapanku pada mereka. Masih banyak pula bintang-bintang yang belum terjatuh dan mungkin akan terjatuh yang bisa kuharapkan.
Kau hanyalah seonggok bintang jatuh yang kebetulan tergelincir hingga kehadapanku. Mungkin memang hanya kau yang kini tertera dihadapanku, tapi nyatanya tak hanya kau sang bintang jatuh. Mungkin dan memang pasti suatu saat nanti aku melihat bintang jatuh lain yang mungkin bisa lebih cepat mengabulkan harapanku tanpa terlalu lama digantungkan begitu saja.
Jika kau tidak berniat mengabulkan harapanku, aku akan dengan ikhlas melepaskanmu kembali kelangit dan membiarkanmu terjatuh dihadapan pengharap lain. Jika memang itu terjadi, aku rela membuang malamku menunggu bintang jatuh yang cahayanya lebih nyata dimataku dan juga bisa menyatakan harapanku.
Jika kau berniat mengabulkan harapanku, cobalah jangan bertingkah angkuh padaku. Aku memang hanya seorang pengharap yang sedang berharap besar padamu, wahai bintangku. Tapi cobalah untuk yakinkanku, bahwa aku tidak menyia-nyiakan malamku untuk menunggumu terjatuh dihadapanku. Yakinkanku bahwa aku tak sia-sia menghabiskan waktuku menggantungkan harapanku padamu. Cobalah tunjukan pintu magis pembawa kenyataan pada harapanku.
Kau hanyalah bintang jatuh yang terjatuh. Yang kemudian kugantungkan harapanku pada satu-satunya bintang yang tergelincir hingga dihadapanku. Kemudian kau gantungkan kembali harapan itu. Hingga aku lelah dan mencoba menerbangkanmu kembali keangkasa luas. Dan pada akhirnya kau terjatuh kembali diantara milyaran pengharap lain. Bukan aku.

0 komentar:

Post a Comment

Bintang Jatuh Yang Terjatuh


Jangan bertingkah seolah kau satu-satunya bintang jatuh didunia. Jangan menganggap diriku hanya bisa menggantungkan harapanku padamu saja. Jangan berharap aku akan terus menggantungkan harapanku pada satu bintang jatuh yang tak kunjung mengabulkan harapanku.
Percayalah, kau bukanlah satu-satunya bintang jatuh didunia. Masih banyak bermilyar-milyar bintang jatuh didunia yang bisa kugantungkan harapanku pada mereka. Masih banyak pula bintang-bintang yang belum terjatuh dan mungkin akan terjatuh yang bisa kuharapkan.
Kau hanyalah seonggok bintang jatuh yang kebetulan tergelincir hingga kehadapanku. Mungkin memang hanya kau yang kini tertera dihadapanku, tapi nyatanya tak hanya kau sang bintang jatuh. Mungkin dan memang pasti suatu saat nanti aku melihat bintang jatuh lain yang mungkin bisa lebih cepat mengabulkan harapanku tanpa terlalu lama digantungkan begitu saja.
Jika kau tidak berniat mengabulkan harapanku, aku akan dengan ikhlas melepaskanmu kembali kelangit dan membiarkanmu terjatuh dihadapan pengharap lain. Jika memang itu terjadi, aku rela membuang malamku menunggu bintang jatuh yang cahayanya lebih nyata dimataku dan juga bisa menyatakan harapanku.
Jika kau berniat mengabulkan harapanku, cobalah jangan bertingkah angkuh padaku. Aku memang hanya seorang pengharap yang sedang berharap besar padamu, wahai bintangku. Tapi cobalah untuk yakinkanku, bahwa aku tidak menyia-nyiakan malamku untuk menunggumu terjatuh dihadapanku. Yakinkanku bahwa aku tak sia-sia menghabiskan waktuku menggantungkan harapanku padamu. Cobalah tunjukan pintu magis pembawa kenyataan pada harapanku.
Kau hanyalah bintang jatuh yang terjatuh. Yang kemudian kugantungkan harapanku pada satu-satunya bintang yang tergelincir hingga dihadapanku. Kemudian kau gantungkan kembali harapan itu. Hingga aku lelah dan mencoba menerbangkanmu kembali keangkasa luas. Dan pada akhirnya kau terjatuh kembali diantara milyaran pengharap lain. Bukan aku.

0 comments:

Post a Comment